Senin, 22 Oktober 2012

Pemerintah Kembali Lelang Sukuk

JAKARTA - Pemerintah kembali melelang surat berharga syariah (sukuk) negara setelah gagal diterbitkan perdana, 15 Oktober lalu. Lelang ulang ini akan dilakukan pada 27 Oktober. 

Direktur Jenderal Pengelolaan Utang Departemen Keuangan (Depkeu) Rahmat Waluyanto mengatakan, kali ini pemerintah akan melelang tiga seri sukuk. Dua diantaranya, yakni IFR0003 dan IFR0004 merupakan sukuk yang telah dilelang pada 13 Oktober. Ketika itu tidak ada penawaran yang dimenangkan lantaran penawaran imbal hasil yang masuk melampaui benchmark pemerintah. 

Sabtu, 20 Oktober 2012

Amirul Haj Tiba di Jeddah 17 Oktober

JEDDAH - Amirul Haj, Suryadharma Ali akan tiba di Arab Saudi pada 17 Oktober 2012. Suryadharma Ali yang didampingi istri akan menggunakan penerbangan GA-982 dan mendarat di Bandara King Abdul Aziz Jeddah. 

Rabu, 17 Oktober 2012

Badai Sandy Tak Cegah Beyonce & Jay-Z Tonton Nets

NEW YORK – Terpaan badai Sandy sudah terkesan reda, tapi efek kerusakan yang dihadirkan di berbagai kota pesisir Timur Amerika Serikat, belumlah sembuh. Walau begitu, kondisi New York yang masih kacau tak menyurutkan niat pasangan artis Beyonce Knowles dan Jay-Z untuk nonton langsung pertandingan Brooklyn Nets. 

Senin, 15 Oktober 2012

iPad Mini akan Tersedia dalam 16 Jenis Pilihan Model?


Setelah rumor mengenai peluncurannya beredar di internet, kini kabar lain mengenai iPad Mini kembali beredar. Kali ini kabar ini mengungkapkan bahwa iPad Mini akan hadir dengan total 16 pilihan. Pilihan model dan harga iPad Mini tersebut diperoleh The Next Web dari sebuah blog berbahasa Jerman.

Enam belas pilihan konfigurasi tersebut mulai dari iPad Mini 8GB WiFi yang dijual dengan harga $250 USD hingga versi 64GB cellular, yang kemungkinan mendukung fitur 4G LTE yang dijual dengan harga $650 USD. Selain itu, iPad Mini tersebut juga tersedia dalam dua pilihan warna yakni warna hitam dan putih.

Harga termurah dari iPad Mini ini nampaknya masih terkesan cukup mahal. Terlebih dibandingkan dengan beberapa tablet Android yang ada di pasaran, seperti Google Nexus 7 ataupun Amazon Kindle Fire. Namun, harga yang murah memang tidak identik dengan Apple bukan?

Rabu, 03 Oktober 2012

Apple Meraih Penghargaan sebagai Brand Paling Terkenal dan Bernilai Tertinggi Kedua di Dunia Setelah Coca Cola


Perusahaan teknologi lain nampaknya harus belajar dari strategi marketing yang dilakukan oleh Apple. Setelah sebelumnya berhasil menjadi perusahaan teknologi bernilai tertinggi, kini Apple dinobatkan menjadi merek ternama kedua di dunia di bawah Coca Cola.
Penghargaan tersebut diberikan oleh Interbrand yang baru saja meluncurkan daftar Best Global Brand 2012. Dalam laporan tersebut, Interbrand menengarai bahwa Apple mengalami peningkatan nilai branding yang sangat signifikan yakni sebesar 129 persen dengan total sebesar $76.6 miliar USD. Sedangkan Coca Cola yang duduk di peringkat pertama ‘hanya’ mengalami peningkatan nilai merek sebesar 8 persen ke angka $77.8 miliar USD.
Dengan tren positif yang sangat siginfikan tersebut, tak mengherankan jika perusahaan yang kini dipimpin oleh Tim Cook tersebut bakal berhasil mengalahkan Coca Cola. Lalu bagaimana dengan perusahaan teknologi lain, seperti Google atau Microsoft?
Dua perusahaan tersebut masing-masing berada di tempat ke empat dan ke lima. Menurut catatan Interbrand, Google mengalami kenaikan nilai merek sebesar 26 persen menjadi $69.726 miliar USD, sedangkan Microsoft mengalami penurunan sebesar 2 persen.
Peningkatan yang cukup besar juga diperoleh Samsung. Produsen smartphone Android terbesar di dunia ini mengalami kenaikan nilai merek sebesar 40 persen dan duduk di peringkat ke sembilan di bawah Intel. Hal sebaliknya terjadi pada Nokia. Perusahaan yang berbasis di Finlandia ini mengalami penurunan sebesar 16 persen dan duduk di peringkat 19.

Senin, 01 Oktober 2012

Apple Dikabarkan bakal Tarik Karyawan Texas Instrument untuk Pengembangan Chip Apple


Texas Instrument (TI) telah mengumumkan bahwa mereka akan mengarungi produksi prosesor untuk tablet dan smartphone. Dan, hal ini nampaknya dimanfaatkan oleh Apple. Caranya, Apple dikabarkan bakal menarik beberapa karyawan TI untuk mengembangkan prosesor seri A miliknya.

Langkah ini terdengar masuk akal. Di satu sisi, Apple akan memperoleh keuntungan yang banyak dari langkah ini. Mereka akan bisa menghasilkan prosesor Apple seri A dengan kualitas yang lebih baik dibandingkan dengan yang sudah ada.
Di sisi lain, bagi karyawan TI kabar ini tentunya adalah kabar bagus. Tak menutup kemungkinan dengan pengurangan produksi tersebut akan juga diikuti dengan pemotongan jumlah karyawan. Terlebih bekerja di sebuah perusahaan seperti Apple yang dianggap publik sebagai perusahaan terbaik di dunia.
Namun hingga kini belum ada keterangan resmi dari pihak Apple terkait rumor yang satu ini. Namun bisa saja rumor ini tidak akan terwujud. Karena dalam pernyataan terakhirnya, TI mengklarifikasi bahwa mereka tidak sepenuhnya menyetop produksi prosesor miliknya. Mereka tetap akan melanjutkan rencana produksi prosesor OMAP 5.
TI memang tengah mengalami waktu yang buruk. Prosesor produknya, yakni OMAP, kurang bisa bersaing dengan baik di pasaran. Prosesor tersebut tidak mampu mengalahkan prosesor Snapdragon dari Qualcomm. Terlebih beberapa produsen handphone mulai memproduksi prosesor sendiri, seperti Apple atau Samsung.